Temukan Harmoni Hidup dan Makna Kebersamaan Lewat Golf
Teegolf.id, SURABAYA – Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk menemukan keseimbangan dalam hidup. Bagi Dr. Rahmat Yuliawan, CEO Raw Vintage Corp, jawabannya datang dari lapangan golf. Sejak pertama kali mengenal olahraga ini, Rahmat mengaku golf telah menjadi bagian penting dari rutinitasnya bukan hanya sebagai olahraga, tetapi juga sebagai sumber inspirasi, jejaring dan nilai kehidupan.
Meski terbilang baru, kecintaannya terhadap golf tumbuh cepat. Dalam keseharian yang padat mengelola perusahaan, Rahmat tetap menyisihkan waktu untuk berlatih satu kali dalam seminggu dan menjadikan Sabtu Minggu sebagai agenda wajib bermain di berbagai lapangan golf. “Kalau sudah pegang stik dan berdiri di lapangan, semua beban pekerjaan rasanya hilang. Golf jadi cara saya menenangkan pikiran,” ujarnya.
Menurutnya, golf menawarkan manfaat luar biasa bagi tubuh dan pikiran. Gerakan yang terukur, keseimbangan tubuh, serta koordinasi mata dan tangan menjadikan golf sebagai olahraga yang menuntut konsentrasi tinggi. Namun di sisi lain, ritmenya yang tenang justru memberikan efek relaksasi. “Golf ini unik, bisa sekaligus menenangkan dan menantang. Saya merasa lebih fokus, sabar, dan disiplin sejak rutin bermain,” kata Rahmat.
Selain manfaat kesehatan, golf juga membuka peluang besar dalam dunia bisnis. Di tengah permainan, komunikasi dengan rekan atau mitra bisnis berjalan lebih cair dan alami. “Banyak ide dan kerja sama lahir dari lapangan golf. Di sini, kita bisa membangun kepercayaan, karena suasananya santai tapi penuh makna. Bagi saya, golf adalah jembatan yang menghubungkan sisi profesional dan personal,”tambahnya.
Namun di balik kesibukannya sebagai akademisi dan pengusaha, Rahmat tetap menemukan makna yang lebih lewat kebersamaan di komunitas ABG (Alumni Brawijaya Golf), tempat ia bergabung bersama para alumni Universitas Brawijaya dari berbagai angkatan. Di komunitas ini, golf menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antaralumni sekaligus wadah regenerasi bagi generasi muda.
“ABG bukan sekadar komunitas. Di sini kami berbagi semangat, pengalaman dan nilai. Banyak mahasiswa Brawijaya yang tertarik bermain golf dan kami ingin mereka punya tempat belajar dan berkembang,” ujar Rahmat.
Baca Juga : Kristina Natalia Yoko Amankan Tour Card Thai LPGA, Siap Ukir Prestasi Lebih Tinggi untuk Indonesia
Lewat ABGpun, ia bisa berbagi melalui kegiatan sosial dan charity. Rasanya luar biasa ketika hobi yang dicintai bisa memberi manfaat untuk orang lain. Bagi Rahmat, golf kini bukan sekadar olahraga prestige, melainkan perjalanan menemukan keseimbangan antara tubuh, pikiran, dan relasi sosial. Di tengah padatnya tuntutan bisnis, ia menemukan harmoni dalam setiap ayunan stik, hembusan angin lapangan dan canda di antara rekan komunitasnya.
“Golf mengajarkan saya untuk tidak terburu-buru. Sama seperti hidup dan bisnis, semua butuh perhitungan, kesabaran dan fokus pada tujuan. Yang terpenting bukan seberapa jauh bola meluncur, tapi bagaimana kita menikmati setiap langkah menuju hole berikutnya,” pungkasnya.(kar)